DISTORI.ID – Genap berusia 26 tahun, Pertamina Patra Niaga terus membawa semangat Energi Positif. Memastikan seluruh layanan sebagai Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) tidak akan berhenti, serta berkomitmen menjadi lebih baik di usia barunya.
“26 tahun ini bukan masa yang sebentar, saat ini Pertamina Patra Niaga dipercaya untuk mengemban amanah yang lebih besar lagi dalam rangka pemenuhan kebutuhan energi masyarakat,” jelas Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution, Senin (27/2/2023).
Alfian mengatakan, pada tahun lalu pihaknya berhasil menjalankan berbagai tugas yang diberikan, dengan semangat Energi Positif. Pada usia 26 tahun kali ini, dirinya yakin Pertamina Patra Niaga akan memberikan layanan dengan lebih baik lagi.
Pada tahun 2022, lanjut Alfian, berbagai capaian positif berhasil dituntaskan. Seperti halnya penuntasan 92 titik penugasan BBM Satu Harga, sehingga total 413 lembaga penyalur sudah beroperasi di 125 kabupaten, dimana 54 kabupaten diantaranya berada di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
Tidak berhenti di BBM, lewat One Village One Outlet (OVOO) LPG, 98% kelurahan di seluruh Indonesia sudah dilayani dengan baik, setidaknya terdapat satu pangkalan di setiap kelurahan sehingga memudahkan masyarakat untuk membeli LPG.
Selain itu, Pertamina Patra Niaga juga menyediakan energi untuk kebutuhan melaut dan bertani. Kata Alfian, 85 ribu nelayan dan 14 ribu petani sudah menjadi penerima paket konversi LPG untuk mendukung pekerjaan mereka.
Dalam mendukung kebutuhan LPG tersebut, Pertamina Patra Niaga juga berhasil menyelesaikan 3 storage LPG sebagai titik suplai baru, antara lain di Dumai, Jayapura, dan Wayame yang termasuk dalam Program Strategis Nasional.
“Capaian tersebut menunjukkan bagaimana Pertamina Patra Niaga bisa hadir dan turut mendukung bergeraknya roda perekonomian masyarakat Indonesia. Tidak hanya hadir di kota, namun juga mementingkan aspek availibility, accessability, affordability, acceptability, dan sustainability di seluruh wilayah Indonesia. Ini adalah bentuk energi berkeadilan bagi masyarakat,” lanjut Alfian.
Inovasi juga menjadi salah satu prioritas Pertamina Patra Niaga, yang utama adalah lini digitalisasi untuk meningkatkan kualitas layanan. Total saat ini ada 10 Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) yang menerapkan sistem digitalisasi dalam proses pengisian Avtur.
“Lalu, ada pengembangan MyPertamina sebagai ekosistem digital, tidak hanya untuk loyalty program namun dikembangkan sebagai platform penyaluran BBM bersubsidi,” sebut Alfian.
Beranjak menjadi lebih baik, ada lebih dari 300 Green Energy Station sudah dioperasikan Pertamina Patra Niaga. Dari total tersebut, terdapat juga 6 Charging Station untuk mobil listrik dan pilot project 21 Battery Swapping Station untuk motor listrik yang sudah dioperasikan di SPBU GES.
“Komitmen kami adalah berinovasi. Bagaimana layanan bisa semakin lebih baik, ada layanan baru sesuai dengan tren masyarakat. Di sinilah peran kunci digital. Transisi menuju energi yang lebih ramah juga kami siapkan dalam bentuk ekosistem hilir bagi kendaraan listrik yang terintegrasi dalam Green Energy Station,” ulasnya.
Kualitas layanan dan peran Pertamina Patra Niaga tidak hanya dalam bentuk infrastruktur pendukung layanan, namun juga dari sisi kualitas layanan pelanggan dan peran tanggung jawab sosialnya.
Dari sisi layanan pelanggan, sebut Alfian, Pertamina Call Center 135 didapuk Certified World Class Contact Center dan menerima 6 penghargaan Gold dan 4 Silver dalam ajang Contact Center Global Awards 2022.
Begitu pula untuk tanggung jawab sosial, Pertamina Patra Niaga sangat berkomitmen terhadap peran tersebut. Hal ini dibuktikan dengan diraihnya 6 penghargaan PROPER Emas dan 50 PROPER Hijau untuk berbagai program CSR & SMEPP di tahun 2022.
“Contact Center sudah menjadi tulang punggung bagi kelancaran layanan dan informasi yang dibutuhkan masyarakat. Sedangkan peran tanggung jawab sosial ini juga menjadi tulang punggung bagi kemajuan perusahaan bersama-sama dengan masyarakat di sekitar yang menjadi bagian dari Pertamina Patra Niaga,” jelas Alfian.
Berbagai capaian ini, menurut Alfian, adalah pendorong bagi seluruh perwira Pertamina Patra Niaga dalam membawa semangat Energi Positif menjalankan tugasnya.
“Arti angka 26 ini adalah togetherness, unity, dan collaboration. Ke depan, bersama-sama, bahu membahu seluruh fungsi, Pertamina Patra Niaga berkomitmen akan memberikan layanan yang lebih baik lagi, bagaimana Energi Positif akan hadir di seluruh negeri,” sebut Alfian. []