DISTORI.ID – Sebanyak 179 jemaah haji asal Kabupaten Bener Meriah secara resmi dilepas keberangkatannya menuju Tanah Suci oleh Bupati Bener Meriah, Tagore Abu Bakar, Minggu (18/5/2025) pukul 10.00 WIB di Pendopo Bupati.
Para jemaah tergabung dalam Kloter 3 Embarkasi Aceh (BTJ) bersama jemaah dari Kabupaten Aceh Tengah dan Kota Banda Aceh, dengan total keseluruhan 393 orang.
Jumlah jemaah haji dari Kabupaten Bener Meriah tahun ini tercatat sebagai yang terbanyak sepanjang sejarah pemberangkatan haji di kabupaten tersebut.
Jemaah terdiri dari 76 laki-laki dan 103 perempuan, dengan jemaah tertua bernama Asiah (94) dari Kecamatan Bukit dan jemaah termuda Ade Darma Putra (24) dari Kecamatan Wih Pesam.
Dalam laporannya, Pelaksana Harian (Plh) Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bener Meriah, Hasbiallah, menyampaikan bahwa sebaran jemaah berasal dari delapan kecamatan, yaitu Kecamatan Bandar (58), Bukit (35), Permata (23), Timang Gajah (23), Wih Pesam (17), Bener Kelipah (8), Gajah Putih (8), dan Pintu Rime Gayo (7).
Setelah pelepasan dari Pendopo, para jemaah dijadwalkan menjalani sejumlah agenda perjalanan menuju Banda Aceh. Subuh mereka akan melaksanakan salat di Masjid Lambaro, dilanjutkan sarapan di Anjungan Bener Meriah Taman Ratu Safiatuddin, dan kemudian masuk ke Asrama Haji Embarkasi Aceh pukul 13.00 WIB.
Jemaah akan diberangkatkan ke Makkah keesokan harinya, Senin (20/5/2025) pukul 13.55 WIB menggunakan maskapai Garuda Indonesia melalui Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) dan diperkirakan tiba di Makkah pukul 17.40 WAS. Mereka akan menempati pemondokan di Hotel Awqat Almufti, kawasan Misfalah, dengan masa tinggal selama 41 hari di Makkah dan Madinah.
Dalam sambutannya, Bupati Tagore Abu Bakar berpesan agar para jemaah menjaga kesehatan dan mengonsumsi makanan bergizi selama menjalani ibadah haji. Ia juga memberikan doa dan harapan agar seluruh jemaah dapat menunaikan ibadah dengan baik dan kembali sebagai haji yang mabrur dan mabrurah.
“Satu hal yang paling penting adalah janji Allah dalam pemeliharaan atas apa pun yang bapak dan ibu tinggalkan. Maka, tunaikanlah rukun-rukun haji dengan baik karena tamu Allah adalah tamu yang istimewa,” ujar Tagore.
Simbolisasi pelepasan dilakukan dengan penyematan upuh ulen-ulen (kain khas Gayo) kepada Asiah, jemaah tertua, serta penyerahan bendera kepada Ketua Rombongan oleh Bupati Tagore yang turut didampingi jajaran pejabat daerah.
Turut hadir dalam prosesi pelepasan tersebut Sekda Bener Meriah, staf ahli Bupati, para asisten Setdakab, Kadis Syariat Islam, Kadis Kesehatan, Kadis Perhubungan, Kepala Satpol PP/WH, Camat Bukit, Ketua TP-PKK, Wakil Ketua DPRK, Kejari, Kapolres, Ketua Mahkamah Syar’iyah, pimpinan Bank Aceh Syariah dan Bank Syariah Indonesia cabang Bener Meriah, serta jajaran ASN dan panitia Kankemenag Bener Meriah. []