DISTORI.ID – Edi Kamal resmi dilantik sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) periode 2024-2029 pada Senin (30/9/2024) bersama 76 anggota DPRA lainnya. Acara pelantikan berlangsung di Gedung Utama DPRA, Banda Aceh, dengan dihadiri sejumlah pejabat penting, tokoh masyarakat, dan keluarga para anggota yang dilantik.
Sebagai bentuk syukur atas amanah yang telah diberikan oleh masyarakat, Edi Kamal menggelar kenduri syukuran di kediamannya di Kompleks Perumahan DPRA, Ulee Kareng, Banda Aceh, pada hari yang sama. Dalam undangannya, Edi Kamal mengajak seluruh tim sukses, relawan, keluarga besar, teman, dan sahabat untuk menghadiri acara tersebut.
“Kami mengundang bapak/ibu tim sukses, relawan, keluarga besar, teman, dan sahabat Edi Kamal untuk hadir pada acara syukuran ini,” ujar Edi dalam undangan resminya.
Dalam kesempatan tersebut, Edi Kamal juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukungnya selama proses pemilihan hingga pelantikan.
“Saya sangat bersyukur atas kepercayaan yang diberikan masyarakat dan seluruh tim yang telah berjuang bersama. Ini bukan hanya kemenangan saya, tetapi kemenangan kita semua. Saya berkomitmen untuk menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya demi kemajuan Aceh,” ujar Edi Kamal.
Ia mengaku bahwa tugas sebagai anggota DPRA adalah amanah berat yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab, integritas, dan dedikasi.
“Pelantikan ini bukan akhir dari perjuangan, melainkan awal dari pengabdian yang lebih besar. Ini adalah tanggung jawab besar yang saya emban untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat Aceh, khususnya Nagan Raya, di parlemen,” ungkap Edi Kamal dalam sambutannya.
Edi Kamal juga menegaskan komitmennya untuk fokus pada berbagai isu krusial yang dihadapi masyarakat di Daerah Pemilihan (Dapil) 10 dan masyarakat Aceh secara umum. Menurutnya, kesejahteraan masyarakat Aceh harus selalu menjadi prioritas utama dalam setiap kebijakan yang diambil di DPRA.
“Insya Allah, saya akan bekerja keras untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat di Dapil 10 dan seluruh Aceh. Semua ini tidak akan bisa saya lakukan tanpa dukungan bapak/ibu dan seluruh masyarakat yang telah mempercayakan amanah ini kepada saya,” tutup Edi Kamal. []