DISTORI.ID – Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh gelar Ujian Seleksi Kompetensi Akademik Pendidikan Profesi Guru (USKA-PPG) Madrasah Dalam Jabatan tahun 2023, Jumat-Minggu (24-26/3/2023).
Plt Kakanwil Kemenag Aceh Ahmad Yani mengatakan, USKA-PPG Madrasah di Aceh diikuti 9.459 guru, dan terbanyak peserta dari guru berstatus non PNS
“Para guru peserta ujian bergabung serentak secara nasional mencapai 194.032 guru. Kanwil Kemenag Aceh menggunakan Tempat Uji Kompetensi (TUK) di 51 titik secara daring seluruh Aceh,” sebutnya.
Kabid Pendidikan Madrasah (Penmad) Kemenag Aceh Zulkifli di sela-sela pemantauan ujian menyebut, dari 9.459 peserta di Aceh terdapat 8.672 guru berstatus non PNS, 57 guru berstatus PPPK dan 730 guru PNS.
“Di antara titik lokasi ujian ialah di MAN 1 dan MTsN 1 Banda Aceh. Distribusi peserta terbanyak ada di Pidie sebanyak 1.115 guru,” kata Zulkifli.
Zulkifli menyebut, guru terbanyak yang ikut ujian dalam bidang studi PPG ialah guru kelas Madrasah Ibtidaiyah (MI) yakni sebanyak 1.784 guru.
“Berdasarkan data Simpatika, sebanyak 194.032 guru madrasah dari berbagai penjuru Indonesia mengikuti USKA-PPG 2023. Ini menjadi pintu masuk dan syarat guru madrasah untuk mengikuti PPG Dalam Jabatan,” terang Dirjen Pendidikan Islam M Ali Ramdhani saat meninjau USKA-PPG di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 1 Garut, Sabtu (25/3/2023).
“Jumlah peserta ujian tersebut tersebar pada 1.490 TUK di seluruh Indonesia,” sambungnya.
Secara nasional, peserta USKA-PPG 2023 terdiri atas 67.492 guru Madrasah Ibtidaiyah (MI), 68.173 guru MTs, dan 38.539 guru Madrasah Aliyah (MA). Selain itu, ada juga 19.828 guru Raudlatul Athfal (RA).
Berdasarkan distribusi mata pelajaran (Mapel), sebanyak 105.978 peserta adalah guru madrasah Mapel agama. Sedang 88.054 lainnya adalah guru madrasah Mapel umum.
Kang Dhani, panggilan akrab M Ali Ramdhani, mengapresiasi seluruh madrasah yang menjadi TUK dalam penyelenggara USKA-PPG Madrasah 2023. Menurutnya, madrasah yang menjadi TUK memiliki peran penting dalam menyukseskan gelaran USKA-PPG Madrasah 2023 ini.
“Tanpa atensi dari TUK penyelenggara, USKA-PPG Madrasah tidak akan berjalan seperti yang diharapkan,” sebutnya. []