DISTORI.ID – Ketua Umum Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Babul Maghfirah Aceh Besar, Wirzaini Usman, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto terkait dengan kebijaksanaan menggratiskan tagihan air bersih atau PDAM kepada seluruh masjid di Aceh Besar selama bulan Ramadan 1444 H ini.
“Apresiasi yang tinggi kepada Pak Pj Bupati Aceh Besar yang menggratiskan air bersih di seluruh Masjid di Aceh Besar selama Bulan Ramadan 1444 H,” kata Wirzaini Usman, di Darussalam, Jumat (24/3/2023).
Ketua Umum BKM Babul Maghfirah Aceh Besar mengatakan kebijakan tersebut disambut gembira oleh pengurus masjid karena penggunaan air bersih selama Ramadan sangat tinggi.
Selain itu, Wirzaini juga berharap Pj Bupati Muhammad Iswanto bersama jajaran Pemkab Aceh Besar dapat mengupayakan tagihan listrik selama Ramadan juga digratiskan.
“Kita tahu bahwa Ramahan bulan ibadah, banyak aktivitas-aktivitas syiar di bulan puasa baik malam maupun siangnya, penggunaan listrik tentu sangat tinggi. Jadi kami berharap tagihan listrik dapat digratiskan,” pungkas Wirzaini yang juga Ketua DPP Generasi Muda Mathla’ul Anwar
Sebelumnya diberitakan, Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, mengaku akan segera menyurati General Manager Perusahaan Listrik Negara (PLN) wilayah Aceh agar diberikan dispensasi pembebasan pembayaran iuran listrik, setelah sebelumnya memastikan air PDAM untuk setiap masjid di Aceh Besar selama bulan puasa gratis.
Iswanto mengatakan, upaya tersebut dilakukan pihaknya untuk memberikan rasa nyaman kepada masyarakat dan pengurus masjid di Kabupaten Aceh Besar selama bulan suci Ramadan. Ia mengatakan, selama bulan puasa masjid menjadi salah satu tempat aktivitas yang ramai bagi orang Aceh.
“Upaya ini kita lakukan sebagai salah satu bentuk dukungan penuh menjaga kenyamanan pelaksanaan ibadah di negeri syariat Islam ini khususnya Kabupaten Aceh Besar,” kata Iswanto.
Selain itu, Iswanto juga mengimbau masyarakat Aceh Besar agar bijak menggunakan air dan listrik selama bulan puasa. Ia meminta agar masyarakat menggunakan sesuai kebutuhan agar tidak boros dan mubazir. []