DISTORI.ID – Penjabat (Pj) Bupati Aceh Jaya, Nurdin, menyalurkan bantuan Asistensi Lanjut Usia Risiko Tinggi (Aslureti) tahap I tahun 2023. Penyaluran tersebut bersamaan kunjungan kerja ke Gampong Lambaroh di Kecamatan Jaya, Kecamatan Indra Jaya dan Kecamatan Sampoiniet, Senin (19/6/2023).
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Jaya Dapil setempat, Kepala Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) terkait, tokoh masyarakat, pejabat daerah, unsur Forkopimcam serta sejumlah masyarakat lanjut usia risiko tinggi.
Pada kesempatan tersebut, Nurdin menyampaikan pentingnya perhatian khusus bagi lansia yang berisiko tinggi dalam menghadapi tantangan dan kebutuhan kesehariannya.
Program Aslureti sendiri bertujuan untuk memberikan asistensi dan dukungan terhadap lansia risiko tinggi agar tetap merasa dihargai dan diperhatikan oleh masyarakat sekitar. Bantuan yang disalurkan berupa uang tunai untuk memenuhi kebutuhan lansia sehari-hari.
Kunjungan Nurdin bertujuan untuk mempercepat pembangunan program prioritas yang telah dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Aceh Jaya yang dimulai di Kecamatan Jaya, Kecamatan Indra Jaya dan Kecamatan Sampoiniet.
Nurdin ingin memastikan bahwa program-program tersebut dapat diimplementasikan dengan baik dan memberikan manfaat yang nyata bagi warga setempat.
Ia berharap, kegiatan dan program yang sudah berjalan dapat dipertahankan dan terus berkembang sehingga menjadi role model bagi daerah lain.
“Kita harapkan program yang sudah ada agar terus berlanjut dan dibimbing nantinya siapa pun yang menjadi bupati agar dapat memberikan dampak yang positif bagi masyarakat,” ucap Nurdin.
Ia menyebut, banyak kebutuhan pasar yang tidak bisa dipenuhi oleh produsen lokal dikarenakan produksi yang terbatas baik dari segi sumber daya bahari maupun sumber daya tumbuh-tumbuhan dan buah, menjadi salah satu penyebab masyarakat tidak bisa bersaing di pasar global.
“Sebagai contoh, kemarin kita sudah coba menghubungi PT. Perindo, mereka menjual ikan hidup yang diekspor ke Hongkong, mereka siap untuk menerima suplai dari masyarakat Aceh Jaya tetapi mereka harus mengambil sekitar 5 ton ikan hidup dengan harga premium,” kata Nurdin.
“Kami berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Aceh Jaya, terutama para lanjut usia yang berisiko tinggi. Melalui bantuan Aslureti ini, kami berharap dapat membantu meringankan beban dan memberikan perhatian khusus pada kebutuhan mereka,” tandasnya.
Dengan bantuan Aslureti dan kunjungan kerja tersebut, diharapkan kualitas hidup para lanjut usia yang berisiko tinggi di tiga Kecamatan tersebut dapat ditingkatkan, sementara pembangunan program prioritas dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat. []
Laporan | Zahlul
