DISTORI.ID – Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya terus memperkuat langkah pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan serta peredaran gelap narkotika (P4GN).
Sebagai bagian dari upaya tersebut, Kecamatan Panga menggelar sosialisasi P4GN di Aula Kantor Camat Panga, Jumat (21/11/2025).
Kegiatan ini diikuti 50 peserta yang terdiri dari aparatur gampong, perangkat kecamatan, serta unsur forkopimda setempat.
Camat Panga, Mawardi, membuka kegiatan dengan menegaskan bahwa desa adalah garda terdepan dalam memutus mata rantai penyalahgunaan narkoba.
Ia menyampaikan bahwa meningkatnya kasus narkotika di berbagai daerah menjadi alarm bagi seluruh elemen masyarakat untuk lebih waspada.
“Peran aparatur gampong sangat menentukan keberhasilan pencegahan narkoba. Kita harus memperkuat koordinasi agar setiap potensi penyalahgunaan dapat dicegah sejak dini,” ujarnya.
Mawardi juga menekankan bahwa aparatur gampong harus memiliki pemahaman yang memadai tentang tanda-tanda peredaran narkoba, mekanisme pelaporan, serta strategi pencegahan berbasis komunitas.
Menurutnya, kesadaran kolektif warga menjadi modal penting dalam menekan angka penyalahgunaan narkotika di tingkat akar rumput.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan paparan dari Kasat Narkoba Polres Aceh Jaya, AKP Darli.
Ia menjelaskan sejumlah pola baru peredaran narkoba yang kini menyasar desa melalui berbagai metode yang semakin terselubung.
“Peredaran narkotika di tingkat desa kini semakin beragam pola dan metodenya. Deteksi cepat dan keberanian melapor adalah langkah paling penting untuk memutus jaringan pelaku,” kata Darli.
Ia juga memaparkan pentingnya peran tokoh masyarakat, pemuda, dan perangkat desa dalam menyampaikan edukasi kepada warga sekaligus menjadi penghubung informasi kepada aparat penegak hukum.
Menurutnya, ketelitian masyarakat dalam mengenali aktivitas mencurigakan sangat membantu upaya pemberantasan narkoba.
Menutup kegiatan, Kepala Badan Kesbangpol Aceh Jaya, Lukman Hakim, S.H., menegaskan bahwa P4GN tidak dapat berjalan efektif tanpa dukungan penuh aparatur desa.
“Aparatur gampong adalah garda terdepan dalam program P4GN. Kita ingin membangun lingkungan yang sehat dan aman, dan itu dimulai dari komitmen kuat di tingkat desa,” tuturnya.
Lukman juga mengapresiasi kehadiran peserta dan menekankan perlunya aksi berkelanjutan, bukan hanya berhenti pada sosialisasi.
Ia berharap aparatur gampong dapat mengembangkan program pencegahan berbasis masyarakat, mulai dari edukasi rutin hingga pembentukan relawan anti-narkoba di setiap gampong.
Dengan kegiatan ini, Kecamatan Panga berupaya membangun sinergi antara pemerintah daerah, aparat penegak hukum, dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari narkoba.
Pemerintah berharap langkah preventif dari tingkat desa dapat mempersempit ruang gerak para pelaku dan memperkuat ketahanan sosial masyarakat Aceh Jaya. []






