DISTORI.ID – Presiden Prabowo Subianto melepas langsung kepulangan Sekjen Partai Komunis Vietnam (PKV) To Lam beserta Ibu Ngo Phuong Ly meninggalkan RI usai kunjungan kenegaraan. Istana menyebut Prabowo ingin memberikan kesan keramahtamahan kepada Sekjen To Lam.
“Presiden Prabowo ingin memberikan kesan yang mendalam tentang Indonesia yang penuh keramahtamahan kepada Sekjen PKV To Lam beserta Ibu Ngo Phuong Ly dan Rakyat Vietnam pada kunjungan perdana ini,” Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Setpres Yusuf Permana dalam keterangan tertulis, Selasa (11/3/2025).
Yusuf mengatakan momen tersebut juga diharapkan untuk mempererat hubungan Indonesia dan Vietnam. Terlebih, hubungan kedua negara ini sudah berlangsung cukup lama.
“Selain itu, momen ini diharapkan dapat menjadi salah satu sarana untuk mempererat hubungan antara Indonesia dan Viet Nam yang semakin kokoh,” katanya.
Di sisi lain, Yusuf menilai Prabowo memang ingin selalu menghormati tamu negara yang berkunjung ke Indonesia. Oleh karena itu, penyambutan tamu negara selalu dilakukan dengan matang.
“Oleh karena itu penyambutan Tamu Negara saat ini dilakukan secara meriah dengan adanya poster, baliho, dan video yang dipasang di sepanjang jalan protokoler di Jakarta. Selain itu, disiapkan juga penyambutan oleh pelajar sekolah serta upacara kenegaraan yang berkesan,” ujar Yusuf.
Sekjen To Lam melakukan kunjungan kenegaraan di Indonesia pada 9-11 Maret. Sekjen To Lam lalu diterima Prabowo di Istana Merdeka pada Senin (10/3). Prabowo lalu mengantarkan kepulangan Sekjen To Lam, Rabu (11/3) dari Lanud Halim Perdanakusuma.
Kunjungan Sekjen To Lam ke RI ini merupakan yang perdana setelah terpilih pada Agustus 2024. Kunjungan ini bertepatan dengan peringatan 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Vietnam.
Setelah menyambangi RI, To Lam bertolak ke Singapura melanjutkan rangkaian kunjungan kenegaraannya. (detikcom)