DISTORI.ID – Antusiasme mahasiswa dan warga sekitar untuk mengikuti program iftar jama’i atau buka puasa bersama di Masjid Fathun Qarib Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh terus meningkat setiap hari selama bulan Ramadan 1446 Hijriah.
Program ini menyediakan 1.500 hingga 1.700 paket berbuka puasa gratis setiap hari yang merupakan hadiah dari Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) melalui Yayasan Khalifa bin Zayed Al Nahyan.
Pada hari keempat Ramadan, jumlah jamaah yang hadir bahkan mencapai sekitar 2.300 orang melebihi target maksimal paket Ifthar yang disalurkan setiap harinya.
Ketua Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Fathun Qarib, Tgk. Saifuddin A Rasyid mengatakan pada hari keempat ini panitia telah meningkatkan persediaan menjadi 1.850 paket untuk memenuhi kebutuhan jamaah.
“Panitia semakin siap melayani jamaah, berkat pengalaman dari hari-hari sebelumnya. Mari terus memberi dukungan agar program ini dapat berjalan lancar hingga akhir Ramadan,” ujar Saifuddin, Selasa (4/3/2025).
Program iftar ini tidak hanya menawarkan makanan berbuka puasa, tetapi juga diramaikan dengan berbagai kegiatan, seperti kajian keagamaan, perlombaan, dan pertunjukan budaya. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat ikatan sosial dan membangun nilai-nilai kebersamaan di bulan suci.
Saifuddin berterimakasih atas respons positif warga kampus dan warga masyarakat sekitar atas program ini.
“Yang juga membesarkan hati kami adalah para peserta yang hadir sangat tertib dan memudahkan panitia dalam memberikan pelayanan,” ujar Saifuddin.
Salah satu peserta iftar, Zahiratul Maufira, mahasiswa Ilmu Pemerintahan Universitas Syiah Kuala (USK) menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Alhamdulillah, dengan Rahmat Allah kita semua bisa berbuka bersama di UIN Ar-Raniry berkat donasi dari Khalifah bin Zayed Al-Nahyan Foundation dan UIN Ar-Raniry sebagai fasilitatornya. Tidak semua dari kami mampu menikmati hidangan berbuka yang lengkap, tetapi yayasan ini memberikan kebahagiaan dan suasana kekeluargaan bagi kami yang jauh dari rumah,” ungkap Zahiratul.
Ia juga menambahkan bahwa keramahan panitia membuat mahasiswa USK merasa diperlakukan sama baiknya dengan mahasiswa UIN Ar-Raniry.
“Never thought I would get a gift from the Sheikh, I am happy. May Allah bless Khalifah bin Zayed Al-Nahyan Foundation, give them more than what they give us and protect their country (Tidak pernah terpikir saya akan mendapat hadiah dari Syekh, saya senang. Semoga Allah memberkati Yayasan Khalifah bin Zayed Al-Nahyan, memberi mereka lebih dari apa yang mereka berikan kepada kami dan melindungi negara mereka),” tuturnya.
Mahasiswa Hukum Pidana Islam UIN Ar-Raniry Gunter Tri Pamungkas juga mengapresiasi pelayanan panitia yang sangat baik. “Makanan diberikan gratis tanpa biaya apapun. Ini sangat membantu kami,” ucapnya dalam bahasa Arab.
Rektor UIN Ar-Raniry, Prof Dr Mujiburrahman MAg juga menyampaikan terima kasihnya kepada Pemerintah UEA dan Yayasan Khalifa bin Zayed Al Nahyan.
“Kegiatan ini memberikan manfaat besar, tidak hanya bagi mahasiswa tetapi juga masyarakat sekitar. Program ini memperkuat semangat kebersamaan dan saling berbagi di bulan Ramadan,” ungkapnya.
Melihat tingginya antusiasme, panitia mengimbau jamaah untuk datang lebih awal dan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan, termasuk tausiah sebelum berbuka puasa, agar suasana ibadah semakin khusyuk dan bermakna. []