DISTORI.ID – Jika anda pecinta wisata alam, tidak salahnya mencoba keseruan camping di pinggir sungai di Bener Meriah, Aceh. Kesejukan alam akan membuat Anda betah menghabiskan waktu berlama-lama bersama teman atau keluarga di sini.
Destinasi tersebut populer dengan nama Pentago Garden, akronim dari Permata Dataran Tinggi Gayo, yang terletak di Desa Blang Tampu, Kecamatan Bukit, Bener Meriah, Aceh.
Anda hanya perlu menempuh perjalanan dengan jarak berkisar 3 kilometer saja dari pusat kota. Selanjutnya, berjarak 400 meter dari jalan besar, Anda akan tiba di Pentago Garden.
“Lokasinya masih sangat alami, air terjunnya cukup menawan. Cocok untuk liburan, harga tiket masuknya juga masih terjangkau. Bagi pengunjung sebaik bawa bekal sendiri sebab tidak ada orang jual jajanan di lokasi,” kata seorang wisatawan, Muhammad Fadhil kepada DISTORI, Selasa (13/8/2023).
Bagi Fadhil, akses ke lokasi tergolong jauh, di beberapa titik terdapat kerusakan jalan dan curam. Ia menyarankan kepada pengunjung yang ingin berwisata ke Pentago Garden agar mengendarai sepeda motor saja.
“Sebaiknya pergi pakai sepeda motor. Jika pun pergi dengan mobil, jangan pakai mobil matic,” sebut Fadhil.
Sementara itu, pemilik Pentago Garden, Lamuddin, menjelaskan bahwa wisata alam miliknya itu ramai dikunjungi wisatawan pada akhir pekan atau hari-hari libur.
“Tempat ini juga dikunjungi para traveler yang ingin menghabiskan waktunya bersama keluarga. Malam Sabtu dan Minggu itu ramai dikunjungi para keluarga, sedangkan hari-hari biasa umumnya dikunjungi oleh para komunitas,” kata Lamuddin.
Selain berkemah, para pengunjung juga bisa berwisata sungai dengan air yang dingin khas pegunungan. Para bunda-bunda yang membawa anak kecil tidak perlu khawatir, pemandian tersebut cocok untuk anak-anak bahkan dewasa.
Untuk Anda yang ingin bermalam, jangan lupa siapkan selimut atau jaket tebal, udara malam di Pentago Garden terbilang sangat dingin karena dikelilingi hutan yang masih begitu asri. Suhu dingin di sini membuat udara yang Anda keluarkan dari mulut beruap asap.
“Jika ingin berwisata ke Pentago Garden para wisatawan hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp150 ribu per orang”
Dijelaskan Lamuddin, jika ingin berwisata ke Pentago Garden para wisatawan hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp150 ribu per orang. Namun, lanjut Lamuddin, selama Agustus pihaknya 4 orang per tenda seharga Rp350 ribu.
Lanjutnya, paket 3 orang dikenakan biaya seharga Rp120 ribu per orang, paket 4 orang seharga Rp109 ribu per orang, paket 5 orang seharga Rp97 ribu per orang dan paket enam orang dengan harga Rp88 ribu per orang.
Lamuddin menjelaskan, para pengunjung akan mendapatkan sejumlah fasilitas seperti tenda lengkap dengan perlengkapan tidur. Selain itu juga tersedia toilet serta kafe mini.
“Para wisatawan yang bermalam di sini akan mendapatkan fasilitas lengkap di tenda, juga alat panggangan yang bisa dipakai secara gratis,” sebut Lamuddin.
Lamuddin menambahkan, untuk para wisatawan yang berkunjung ke Pentago Garden harus mematuhi landasan syariat Islam. “Wisata bagi sebahagian orang identik dengan kemaksiatan, jadi bebas maunya. Hal tersebut tidak dibenarkan di Pentago Garden,” sebutnya.
Didirikan tahun 2011, Pentago Garden dicita-citakan Lamuddin jadi lapangan pekerjaan untuk empat anaknya kelak dan para masyarakat setempat.
“Target saya menciptakan lapangan kerja untuk anak cucu saya. Kalau berbicara uang, jadi petani kopi uangnya jauh lebih banyak, tapi target bukan itu,” kata Lamuddin, menjelaskan landasan pendirian agrowisata miliknya itu. []
Editor: Fahzian Aldevan
