DISTORI.ID – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Aceh mengerahkan lima unit ambulans serta 15 tenaga medis pada penutupan Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8 di Taman Sulthanah Safiatuddin, Banda Aceh, Minggu (12/11/2023) malam.
Koordinator tim kesehatan PKA-8, Edwin menyebutkan, tenaga medis tersebut nantinya siap melayani kondisi gawat darurat di penghujung acara PKA-8.
“Nanti malam tiga unit ambulans akan stand by di depan panggung utama tarasa, dan dua lainnya berada di depan pintu depan Taman Sultanah Safiatuddin,” sebutnya.
Di malam-malam sebelumnya, kata Edwin, pihaknya menyediakan tiga ambulans di lokasi Tarasa. “Kita memprediksi membludaknya pengunjung nanti malam maka ditambah dua lagi,” kata Edwin dalam konferensi pers, di Banda Aceh, Minggu, 12 November 2023.
Ia mengaku pada saat evakuasi pasien memang terdapat sejumlah kendala, lantaran pengunjung yang tumpah ruah di lokasi. Akan tetapi, pada malam penutupan dirinya akan memilih jalur alternatif lainnya yakni melewati jalan Kantor Gubernur Aceh.
Edwin juga menyebutkan Dinkes Aceh memiliki pos kesehatan induk, jika ada pengunjung yang sakit maka bisa ditangani di sana.
“Bila ada pasien yang membutuhkan alat medis lebih lengkap maka kami langsung rujuk ke Rumah Sakit Umum Zainal Abidin,” jelasnya.
Untuk total keseluruhan selama perhelatan PKA-8, Dinas Kesehatan Aceh telah mengerahkan sebanyak 111 ambulans dengan 333 tenaga medis yang tersebar di sembilan titik acara.
“Sejauh ini kita masih menerima 25 pasien gawat darurat. Alhamdulillah kita mampu tangani semuanya,” ucapnya.
Bagi pengunjung yang akan menghadiri malam penutupan PKA-8, Edwin menyarankan agar mengonsumsi makanan sehat terlebih dahulu, untuk menjaga daya tahan tubuh.
“Itu sangat penting, karena kita dalam kondisi berdesak-desakan dapat membuat tubuh kita lemas,” imbuhnya. (MC PKA-8)
