DAERAH

Pasha Jaya Group bantu dapur aman bagi santri di Aceh Besar

DISTORI.ID – Membatu para santri aman saat memasak, Pasha Jaya Group membantu instalasi LPG lengkap berstandar hotel dan restoran di Dayah Darul Ulum Alfata Desa Kayee Kunyeet, Kecamatan Blang Bintang, Aceh Besar.

Pemasangan instalasi LPG lengkap ini dilakukan di ruangan di dua lokasi yaitu dapur para santri putra dan santri putri.

Ceo Pasha Jaya Group, Nahrawi Noerdin mengatakan pemasangan instalasi tersebut untuk mengurangi beban para santri di dayah tersebut, sebab selama ini setiap santri harus memiliki satu tabung LPG agar bisa memasak. Dengan adanya instalasi ini hanya dibutuhkan satu tabung untuk semua santri.

“Para santri di dayah ini umumnya dari keluarga miskin, kita terpanggil untuk membantu sesuai dengan keahlian dan kemampuan kita,” sebutnya.

Nahrawi Nurdin yang akrab disapa Toke Awi ini menjelaskan, pemasangan instalasi LPG ditambahkan pengaman untuk mendeteksi kebocoran dengan menggunakan detektor alarm yang terhubung pada selenoid valve. Maka apabila ada kebocoran di area dapur secara otomatis aliran gas akan terhenti dari sentral sehingga mencegah bahaya kebakaran.

“Dengan terpasangnya instalasi ini, santri tidak lagi disibukkan dengan bongkar pasang tabung saat memasak, mereka bisa langsung memetik tuas kompor dan kompor akan menyala,” jelasnya.

Pemasangan instalasi ini juga untuk membantu pemerintah dalam pendistribusi penyaluran LPG tepat sasaran, dimana para santri tidak tergolong kepada penerima manfaat LPG subsidi 3 kilogram tersebut.

“Dengan instalasi ini, LPG yang digunakan ukuran 12 kilogram dan 50 kilogram. Santri tidak lagi menggunakan LPG 3 kilogram yang bukan jatah mereka,” ungkapnya.

Di dayah ini selain membantu instalasi LPG di dapur santri putra dan santri putri, Pasha Jaya Group juga membantu tabung ukuran 50 kilogram di setiap dapur.

“Kita berharap dayah lain di Aceh  dapat mencontoh dari Dayah Darul Ulum Al Fata ini, sehingga para santri lebih aman saat memasak dan dapat meringankan beban biaya pembelian gas bagi mereka,” ujarnya.

Khalil, santri di Dayah Darul Ulum Al Fata ini mengaku sangat terbantu dengan adanya bantuan instalasi LPG aman tersebut, menurutnya selama ini setiap bulan harus membeli LPG 3 kilogram dua tabung.

“Satu tabung kami beli harga Rp28.000 hingga Rp30.000 rupiah. Adanya bantuan ini kami lebih tenang saat mau memasak dan juga dapat menghemat biaya pendidikan kami,” sebutnya.

Khalil mengaku kerap harus makan mie instan di warung karena tidak bisa memasak, pasalnya LPG 3 kilogram yang mereka butuhkan tidak ada di kios-kios tempat mereka sering membeli.

Hal senada juga di sebutkan Humaira, dirinya mengaku harus menghubungi orang tua di kampung untuk diantarkan LPG saat persediaan habis.

“Kadang kami beli, kadang diantar orang tua dari kampung, adanya instalasi tersebut lebih senang karena LPG sudah diantar langsung ke dapur kami,” ujarnya.

Pimpinan Dayah Darul Ulum Alfata Desa Kayee Kunyet Kecamatan Blang Bintang Kabupaten Aceh Besar, Marwan Abdullah yang akrab disapa Baba ini berterima kasih banyak kepada Toke Awi, yang telah membantu para santrinya dengan menyumbang instalasi LPG di dapur para santri.

“Kita tidak mengerti hal-hal seperti ini, juga keterbatasan anggaran untuk membuatnya, tapi hari ini Toke Awi sudah ikut membantu kami dalam mendidik generasi ini,” imbuhnya.

Baba Marwan menyebutkan, saat ini di dayah tersebut memiliki 528 santri, dan mereka memasak sendiri dengan menggunakan LPG 3 kilogram yang mereka beli dari kios-kios.

“Yang sangat kami senangi adalah instalasi ini dapat memberi keamanan dan kenyamanan bagi santri saat memasak, karena tabungnya berada di luar ruangan dan santri tidak harus bongkar pasang selang saat LPG habis,” tandasnya. []

Editor: Fahzian Aldevan

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button