BISNIS

USK dan Malaysia bahas kerja sama energi listrik tenaga matahari

DISTORI.ID – Universitas Syiah Kuala (USK) menerima kunjungan Immunix Group dari Malaysia, juga perwakilan dari Jepang dan Taiwan. Pertemuan yang berlangsung di Balai Senat USK itu, membahas kerja sama terkait solar power, Rabu (24/5/2023).

Dato’ Sri Mohd Shukri selaku CEO Immunix International Sdn. Bhd mengatakan, kehadiran perusahaan yang berbasis di Kuala Lumpur, Malaysia ini, ke USK dalam rangka penjajakan kerja sama bisnis bidang Energi Listrik Tenaga Matahari (PhotoVoltaic), dengan memanfaatkan lahan kampus II USK.

“Immunix bersedia investasi senilai Rp2,1 triliun, dengan masa persiapan hingga produksi selama 3 tahun. Kami memerlukan lahan 120 Ha yang rencananya menggunakan lahan USK,” sebutnya.

“Kami berharap USK bisa membantu pengurusan Purchase Power Agreement (PPA) dengan PLN, sehingga energi listrik dari sumber energi terbarukan matahari bisa terserap,” kata Dato’ Sri Mohd Shukri.

Menanggapi hal itu, Rektor USK, Prof. Marwan menyambut baik peluang kerja sama ini. Dirinya optimis, USK bisa berperan signifikan. Pertama, kampus terbaik di Aceh ini memiliki lahan terluas di Indonesia, yakni tanah USK II. Kedua, dari sisi pengalaman, USK juga punya dua unit sola sell di FMIPA dan FT.

“Kita punya kampus yang luas, jadi sangat memungkinkan untuk pengembangan lebih besar lagi terkait solar cell. Potensi energi baru terbarukan ini sangat besar ke depannya. Jadi kami terbuka untuk peluang pengembangan ini bersama-sama,” tutur Marwan.

Marwan secara prinsip menyambut baik dan meminta semua pihak untuk saling mempelajari regulasi yang berlaku, dan kemungkinan kerja sama dengan pemerintah.

“Jika ini berhasil akan berdampak positif bagi industri dan ekonomi lokal juga pengembangan iptek di USK,” sebutnya.

Prof Marwan juga berharap, USK nantinya bisa menggunakan energi listrik dari matahari ini untuk keperluan USK sendiri, sehingga bisa menghemat anggaran juga ramah lingkungan. []

Editor: M Yusrizal

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button